Penutupan KKN Tematik 2023 Universitas Kadiri: Membawa Prestasi dan Peningkatan Kompetensi

[UNIK,10/08/2023]- Universitas Kadiri dengan bangga mengumumkan penutupan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik yang telah berlangsung sejak tanggal 1 April hingga 31 Juli 2023. Kegiatan ini berlokasi di Sendang Tulungagung dan Purwokerto Ngadiluwih Kediri. Momentum penutupan KKN ini dirayakan pada hari Kamis, 10 Agustus 2023, di Ruang A2 Universitas Kadiri.

Dalam suasana yang penuh semangat, Rektor Universitas Kadiri, Ir. Djoko Rahardjo, MP., menyampaikan rasa syukur atas kelancaran dan kesuksesan pelaksanaan KKN Tematik ini. Para peserta KKN telah kembali dengan selamat, dan program-program yang telah dijalankan mampu berjalan dengan baik. Rektor juga mengingatkan panitia dan peserta untuk menyusun laporan tentang pelaksanaan KKN ini, sekaligus memanfaatkannya sebagai sarana promosi bagi kampus.

Kegiatan KKN tidak hanya menjadi pengalaman berharga bagi mahasiswa, namun juga memiliki potensi sebagai sumber tema penelitian dan pengabdian masyarakat. Hal ini mendorong dosen untuk aktif berkontribusi dalam upaya penelitian dan pengabdian masyarakat, sejalan dengan tridarma perguruan tinggi.

Rektor menegaskan pentingnya dukungan terhadap penelitian dengan memanfaatkan hasil program KKN mahasiswa. Dalam hal ini, Rektor mendorong agar dosen memanfaatkan dana bantuan baik dari universitas maupun pemerintah untuk meningkatkan kualitas penelitian dan pengabdian masyarakat. Dengan demikian, hasil yang dihasilkan akan lebih berkualitas dan bermanfaat bagi masyarakat.

Rektor menutup kegiatan KKN Tematik 2023 dan memberikan sertifikat simbolis kepada Dosen Pembimbing Lapangan dan mahasiswa peserta KKN. Pada sesi berikutnya, diadakan diskusi dan evaluasi yang mengulas progress yang telah dicapai oleh mahasiswa peserta KKN. Video dokumentasi serta presentasi hasil menjadi media untuk berbagi informasi tentang kontribusi positif dari mahasiswa dalam pelaksanaan KKN.

Program KKN di Desa Purwokerto, yang melibatkan prodi Agribisnis dan Teknik Industri, menghasilkan produk pupuk organik yang inovatif. Produk ini tercipta melalui pengolahan limbah kotoran sapi yang melimpah, dan terdiri dari tiga jenis pupuk: padat, cair, dan pengembangan pengurai. Produk ini, yang dikemas dengan merk “Biodev,” siap untuk didistribusikan kepada masyarakat, dengan komposisi dan aturan pemakaian yang terlampir. Program ini akan diteruskan melalui rumah produksi pupuk desa setelah melewati proses tertentu.

Sementara itu, program KKN di Desa Sendang melibatkan mahasiswa dari prodi Teknik Sipil dan Fakultas Pertanian. Mahasiswa Teknik Sipil fokus pada pembangunan jalan beton untuk akses ke air terjun Senggani dan pengelolaan kebun kopi. Dalam hal ini, mahasiswa membangun struktur beton yang sesuai dengan kondisi iklim di sekitar air terjun, dengan memperhatikan aspek anggaran dan kualitas.

Di sisi lain, mahasiswa Fakultas Pertanian menangani program pengendalian hama penggerek buah kopi secara terpadu. Upaya ini dimaksudkan untuk mengurangi kerugian yang ditimbulkan oleh hama ini bagi petani kopi. Program ini melibatkan perangkap, pemangkasan pucuk daun, dan sanitasi untuk memperbaiki kualitas hasil produksi kopi, serta memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya pengendalian hama.

Wakil Rektor I, Drs. Ariadi Santoso, MM., memberikan pesan kepada Dosen Pembimbing Lapangan dan pihak terkait untuk tetap mengawasi dan mengawal produk-produk yang dihasilkan oleh mahasiswa KKN. Hal ini diharapkan akan memastikan kesuksesan dari KKN Tematik ini sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan.